Sejarah
Nama Lembata sebagai salah satu nama dari gugus kepulauan di Kabupaten Flores Timur sudah memasyarakat sejak tahun 1965. Tetapi sebelum dikenal dengan nama Lembata, dahulu pada masa pemerintahan Hindia Belanda hingga kini dikenal dalam peta Indonesia dengan nama "Pulau Lomblen". Pada tanggal 24 Juni 1967 dilaksanakan Musyawarah Kerja Luar Biasa Panitia Pembentukan Kabupaten Lembata yang diselenggarakan di Lewoleba yang kemudian mengukuhkan nama Lembata. Pengukuhan nama "Lembata" ini sesuai sejarah asal masyarakatnya dari pulau "Lepanbatan", sehingga mulai 01 Juli 1967 sebutan untuk penduduk yang semula "Orang Lomblen" berubah menjadi "Orang Lembata".
Rencana ke arah terbentuknya Kabupaten Lembata bertolak pada 2 (Dua) Pernyataan / Statement, yaitu :
1. Pernyataan / Statement 7 Maret 1954.
2. Pernyataan / Memorandum 7 Maret 1999.
3. Memorandum 7 Maret 1999 sebagai cikal bakal berdirinya kabupaten Lembata yang terpisah dari kabupaten induk Flores Timur, dan tahun 1999 dikenal sebagai hari lahir atau berdirinya kabupaten Lembata.
• Ibukota kabupaten Lembata: Lewoleba
Batas wilayah :
o Sebelah timur : Selat Alor
o Sebelah barat : Selat Boleng dan Lamakera
o Sebelah Utara : Laut Flores
o Sebelah Selatan : Laut Sawu
• Kondisi Umum
o Letak geografis : Lembata adalah sebuah pulau gugusan kepulauan Solor yang terletak dalam Kabupaten Flores Timur dan Kabupaten Alor.
Secara astronomis Lembata terletak pada posisi : 8°10' - 8°11' LS dan 123°12' - 123°57' BT. Dengan luas wilayah 1266,48 km² atau 126.648 ha.
o Kondisi geografis : Secara geografis Pulau Lembata terletak di sebelah timur pulau Flores. Lembata adalah sebuah pulau gugusan kepulauan Solor yang terletak dalam Kabupaten Flores Timur dan Kabupaten Alor.
o Kondisi demokrafis : Jumlah penduduk Kabupaten Lembata berdasarkan data tahun 2004 tercatat sebanyak ± 101.392 jiwa, dengan laju pertumbuhan penduduk rata-rata 0,31% per tahun dengan kepadatan mencapai 68 jiwa/km². Mata Pencaharian dari masyarakat atau penduduk Lembata mayoritas adalan bertani sebanyak 74%, sisanya terdiri dari PNS, Pensiunan, Pengusaha, Pedagang, Buruh, Pengrajin, TNI/POLRI dan Alim Ulama atau Biarawan/ti. Sementara pendapatan per kapita penduduk Lembata rata-rata per tahun Rp. 497.685,00 pada tahun 1998.
Jumlah penduduk : 106.312 jiwa (NTT dalam angka 2009)
Laki-laki : 49.239 jiwa
Perempuan : 57.073 jiwa
o Kondisi ekonomi : Dari luas daratan 126,684 ha itu, 71,46 ha diperuntukkan bagi pengembangan kawasan pemukiman dan budi daya non pertanian, sedangkan sisanya seluas 55,202 ha diperuntukkan bagi pengembangan potensi pertanian seperti jagung, kacang-kacangan, ubi-ubian, sayur-sayuran dan buah-buahan. Dalam dua tahun terakhir ini telah diupayakan penanaman berbagai tanaman komoditi perdagangan seperti : kelapa, kemiri, kopi, jambu mete, coklat, cengkeh, vanili, pala, kapuk dan pinang. Di sisi lain bidang peternakan memberi potensi pengembangan yang cukup baik karena Kabupaten Lembata memiliki padang rumput atau padang penggembalaan yang cukup luas terutama di Kecamatan Ile Ape.
o Iklim : Iklim di Lembata tergolong kering dengan curah hujan rata-rata 001,95 mm pertahun atau 230 mm tertinggi pada Bulan Maret dan 14 mm terendah pada Bulan Mei. Suhu udara rata-rata 26°C - 29°C dengan suhu minimum dan maksimum berkisar antara 23°C - 30°C. Sedangkan kecepatan angin tergolong rendah rata-rata hanya 8,4 knot/jam.
• Wilayah administrasi
o Jumlah kecamatan : 9 Kecamatan
o Nama-nama kecamatan : Buyasuri, Omesuri, Lebatukan, Ile Ape, Ile Ape Timur, Nubatukan, Atadei, Nagawutung, Wulandoni
o Jumlah kelurahan : 7 Kelurahan
o Nama-nama kelurahan : Lewoleba Barat, Lewoleba, Lewoleba Tengah, Lewoleba Utara, Lewoleba Timur, Selandorom, Lewoleba Selatan
o Jumlah desa : 137 Desa
• Produk unggulan :
1. Pertanian : kelapa, kemiri, kopi, jambu mete, coklat, cengkeh, vanili, pala, kapuk dan pinang
2. Perikanan dan Kelautan: Ikan tongkol, cakalang, Tuna dan lain-lain. Sedangkan jenis non ikan seperti kerang mutiara di Teluk Lewoleba dan Waienga, cumi-cumi, lola, teripang, batu laga, japing-japing dan nener juga sangat potensial.
3. Pertambangan : Minyak Bumi di Kecamatan Nagawutung, Barit, emas, timah hitam, perak, nikel, mangan, tembaga, serta pasir besi di Kecamatan Lebatukan, Kecamatan Omesuri dan Kecamatan Buyasuri, Belerang di Kecamatan Ile Ape, Gas Alam di Kecamatan Atadei dan Kecamatan Omesuri.
• Transportasi
o Darat :
o Laut : Fery : Kupang - Lewoleba (setiap hari Senin),
o Motor Laut : Larantuka - Lewoleba (setiap hari PP)
o Udara : Bandara Lewoleba
Trans Nusa Air Lines
Tiga kali seminggu Kupang - Lewoleba
(setiap hari Selasa, kamis dan sabtu PP).
Objek Wisata
1. Pulau Pasir Putih Awelolong
2. Gua Maria Lewoleba
3. Pantai Rekreasi Pasir Putih Waijarang
4. Sumber Air Panas Sabu Tobo
5. Sumber Gas Alam Karun Watuwawer
6. Pantai Rekreasi Tanah Treket
7. Budaya Tradisional Penangkapan Ikan Paus di Desa Lamalera
8. Rumah Adat dan Ritus Pesta Kacang Jontona
9. Pantai Pasir Putih Mingar
10. Pantai Lewolein
11. Air Terjun Atawuwur
12. Pantai Pasir Putih Bean
Demikian profil singkat kabupaten Lembata, menjadi gambaran umum kepada semua pihak.
Profil Kabupaten Lembata
Posted by PAKET VIAT on 01.27
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
7 komentar:
Terima Kasih Banyak atas artikelnya. ini sangat2 membantu saya dalam pennyusunan tugas kuliah. mungkin banyak yg tidak tau hal ini begitu juga saya yang nota bene jauh dari Lembata. Maju terus Lembataku tercinta.
keindahan alam didaerah ini luar biasa bagusnyya. semoga tetap terjaga keindahannya.
saya orang flores yang lahir dan tinggal di pulau seram ( maluku ), saya juga belum pernah pulang ke flores. saya sangat mengagumi keindahan alam di daerah ini.
semoga bisa berjuma di Lembata Amo. sa baca lelangwayang ni dari kedang to. maaf ow. semoga kita bisa bertemu di Lembata amo, sa ju di jogja blm sempat puang liat lewotanah tercinta. salam amo...
Lembata nan mempesona sekarang terus membenah diri untuk menarik minat wisatawan dalam dan luar negeri untuk datang mlihat/mngalami secara langsung betapa indahnya pesona yang dimiliki pulau ini.
Lembata namamu mu selalu ku kenang.kaya akan sumber daya alammu.ramah akan masyatakatnya.tak kenal apa agamanya.tak kenal apa sukunya.tak kenal apa rasnya.hidup kami damai saat berada di lembata.kenangku selalu .lupa itu tak mungkin.karena darah ini bagian dari mu.salam dari lamakera untuk lembata jaya
Assalammualaikum Selamat Pagi Bapak/Ibu Para SKPD
perkenalkan Bapak saya Rizky Efendi Saragih Bapak/Ibu dari lembaga study kebijakan dan pengembangan publik (LSKPP) ingin mngundang Dan Mengajak Kerjasama Bapak, bila mana Bapak/Ibu ingin studi banding dan untuk Menambah Pembelajaran/Keahlian Khusus pada pekerjaan Bapak/Ibu dapat mngikuti Bimtek yang diselenggaraka oleh lembaga kami yg diadakan Di Batam,Bandung,Bali,Medan,Jakarta, Surabaya,Yogyakarta,Makassar,Lombok Dan Dapat Diadakan Dikota yang Bapak/Ibu inginkan..
website kami www.lskpp.co.id
Kepada Bapak/Ibu Para SKPD Mohon infonya Jika Berkenan Hati untuk Mengikuti Bimtek.
Sosialisasi - bimteknya Sebagai Berikut :
- BImtek Keuangan
- Bimtek Kepegawaian
- Bimtek Aset Daerah
- Bimtek Perpajakan
- Bimtek Kearsipan
- Bimtek Kependudukan
- Bimtek Pemerintahan
- Bimtek Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
- Bimtek Pemerintahan Desa.
- Bimtek Satpol PP
- Bimtek Humas
- Bimtek DPRD/DPRK
- Bimtek Kesehatan
Dengan materi sesuai keinginan yang Bapak/Ibu inginkan dari Bimtek Yang Diadakan
. Jika Bapak/Ibu Para SKPD berkenan Sekiranya dapat mnghubungi Contact panitia Rizky Hp.0813 7694 9489 Telp.061-88811188 Fax.061-88811189
Demikian Terima kasih Atas Waktu Luang Yang Bapak/Ibu Berikan.
Posting Komentar